Maafkanlah


Aku sedang berusaha menyayangimu
Karena aku tak ingin ada benci

Sudah ku berusaha mencari celah
Menyelami arti keindahan persahabatan
Ketika senja bersemi dengan hembusan sepoi
Ku merasa ada liukan hebat yang membuncah di dadaku

Ku berusaha ke utara
Tak ada satupun arah yang tersisa
Ku berusaha ke selatan
Malah otakku terasa berbanding 90 derajat
Aku berusaha ke timur
Namun silaunya terik matarahari hari ini
Ku menarik nafas panjang
Barat berusaha menghadap kiblat

Tenangkan pikiranku
Seakan ku beribadah untuk terakhir kalinya
Seakan ku bernafas hanya untuk detik ini

Allohu Akbar
Alloh Yang Merajai isi bumi ini
Berpikirlah,
Renungkanlah sejenak

Tik…tik .....tik
Gerimis mulai bersahut-sahutan diatas atap
Air mata ini pun mulai meluber
Membasahi pipiku
Maafkan aku …..

Hanya ada satu kata “maaf”
“maaf” jika terlambat
“maaf” itu memang paling mudah
“maaf” bukan hanya untuk idul fitri
“maaf” walaupun kau tak memaafkan
“maaf” walaupun kau sakit hati setengah mati
“maaf” walaupun kau merasakan akulah parasit
“maaf” aku terlahir untuk menguji kesabaranmu
“maaf” aku terlahir untuk selalu minta
“maaf” kata-kata yang tak akan bosan keluar dari kehinaan ini
“maaf” karena aku mencintai, menyayangi kalian karena Alloh SWT.


Apabila meminta maaf begitu penting, maka memberi maaf Allah Yang Maha Pengampun bahkan tersebut salah satu cirri orang takwa dan muhsin yang dicintai-Nya (Q.s ali imron: 133-4).

Maaf itu tidak murah, Mahal.
Murah bagi yang mengerti betapa hadiah terindah yang Allah janjikan karena Alloh Maha Pemaaf.
Berapa banyak umatNya yang meminta maaf disetiap detiknya, disetiap bermunajat padaNYa.

Kelam menjadi pekat, Bahkan kembali bersinar. Karena Alloh memaafkan. Siapapun yang datang baik itu maling, pezina, koruptor. Jika memang ia bersungguh-sungguh Allah tak pernah melarangnya untuk membukakan pintu surgaNYA.

Kenapa aku marah?
Kenapa aku tak sependapat?
Kenapa aku hilang kendali?

Hanya karena berbeda argument, Hanya saja aku berusaha untuk tenang, menyikapi karena aku sudah berusaha untuk kaffah (keseluruhan).

"Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kamu semuanya kedalam Islam secara kaffah, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaithan. Sesungguhnya dia itu musuh yang nyata bagimu."
(Qs. al-Baqarah 2:208).

Aku bisa menerangkan apa itu dakwah, aku bisa menerangkan apa itu iri hati, apa itu pendendam, apa itu pendusta, apa itu munafik.
Tapi nyatanya? Aku munafik? Aku tak bisa memaafkannya hanya karena ia sudah menyakitiku?

Pakaian boleh menutup secara kaffah, jilbab boleh besar, janggut boleh panjang, ucapan boleh ana, antum, afwan, syukron. Tapi ana tidak bisa memaafkannya. Walaupun secara nyata ia tak pernah bisa juga memaafkan seperti ku.
Aku yang mengalah, aku yang harusnya mencintainya karena Allah.

Hai orang-orang yang beriman jauhilah kebanyakan dari prasangka buruk, sesungguhnya sebahagian prasangka buruk itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu mengumpat sebahagian yang lain...." (Al-Hujurat: 12)


"Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan sesungguhnya (perbuatan) yang sedemikian itu termasuk perbuatan yang mulia." (Asy-Syura: 43)

Pertama kali aku berjumpa tanpa mengenal sosok wajah dan rupamu, bahkan hatimu berseri-seri. Hampir tiap hari kita berkunjung melalui blog.
Hanya karena pendapatku menyakitkanmu kau pun tak pernah berusaha membuka peluang untuknya?
Gigih dalam pendapat, padahal belum tentu anda lebih baik darinya. Seperti memasang alrm berkekuatan besar. Jika ia mengunjungi harus segera memastikan tak ada jejaknya disini. tak akan menjadi followernya.
Aku sudah sakit hati dengan komentarnya.
Astaghfirullah……..

Kesalahpahaman inilah kadang sering terjadi diantara kita. Untuk kita saya manusia yang berlumur dosa, berusaha mengatakan kata yang takkan pernah bisa kulupakan hingga suaraku kelak tak terdengar.

Maaf…bibir ini bisa berkata
Tak ada yang tahu ketika bibir ini akan bisa bicara lagi atau tidak esok hari. Atau beberapa menit lagi.

" Tolaklah kejahatan dengan sebuah kebaikan...
niscaya engkau akan dapati musuhmu akan menjadi seolah-olah saudaramu"..
surah Al-Fussilat ayat 34...

Ada orang yang tak pernah bahkan seperti bisu, ia tak pernah menyatakan maaf.
Karena ia merasa tak bersalah, bahkan hari raya yang dikatakan suci itupun jua ia hanya berpura-pura bahkan tak ada suara maaf.
Tapi ketika ada keperluan mendesak ia berusaha meminta bantuan. Setelah tak ada keperluan ia malah menghilang seperti musuh dalam selimut.
Maaf ini nyata dari beberapa kisah.
Yah meskipun ini adalah hal yang paling mulia, namun saya yakin sulit untuk memaafkan.


Yuk,kita terapi kesehatan kita. Sudahkah dendam itu terhapus dalam diri kita?
Bukankah tak bisa memafkan sama sajanya dengan pendendam?
apakah ini sifat kita sebagai UmatNYA yang mengaku selalu mengikuti sunnahnya. Tak menduakan Alloh Yang Maha Esa?

Mari terapi hati kita, agar menjadi hambaNya yang dicintaiNYA.

49 komentar:

  1. melukai seseorang seperti menancapkan paku di batang pohon... memaafkan adalah mencabut paku itu
    tapi bekasnya tidak bisa hilang
    memaafkan dan melupakan sepertinya lebih susah yang kedua ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe iya mba,,, bener sekali...

      diibartkan paku.

      maaf yah mba, brnagkali nur punya salah yg tanpa sengaja tlah menyakiti mb, krna terkdang kta lupa membersihkannya.

      Hapus
    2. super skali nona ini :)

      Hapus
    3. nona nano nano manis kecut asin rasanya hhihihi

      Hapus
    4. Setuju ... sangat bijak .
      Apa kabar Annur?
      ^__^

      Hapus
  2. dan.. seperti saya menjadi pelaku utama, Astaghfirullah..
    `trims sudah mengingatkan.. banyak instropeksi diri.

    BalasHapus
  3. memaafkan memang perlu kebesaran hati dan keberanian untuk melakukannya..:}

    BalasHapus
  4. ikhlas serta maaf memang benar-benar kemenangan semua hati mbak :)


    salam kenal ...

    BalasHapus
  5. aku minta maap an. . . .

    sau yang mengganjal dla diri karena maafkusulit untuk diterimanya. mungkin karena aku telah jahat menyayat hati dan malunya. aku bahkan hidup tak bisa berdiri tegak dihantui oleh kesalahan kesalan yang belom termaafkan. . .

    BalasHapus
  6. Subhanallah, mudah memberi maaf adalah sikap mulia yang semakin susah dijalankan, apalagi mudah meminta maaf..^^

    BalasHapus
  7. emang agak complicated mba kalau di negera kita,ketika kita ingin meminta maaf dengan tulus banyak pihak yang menyangsikan ketulusan maaf kita
    terkadang noda hitam atas kesalahan kita masih akan terus ada & teringat sepanjang hayat

    BalasHapus
  8. haduh~
    aku belum minta maaf sama siapa yah?? :(

    BalasHapus
  9. kunjungan malem ahhh. . . da orangnya ndak ya. . .

    BalasHapus
  10. Mb',,bantuin ngerjain PR~
    cek disini http://jiahjava.blogspot.com/2012/03/12-x-5.html
    makasih ^^

    BalasHapus
  11. lebih baik memaafkan karena kita sendiri juga punya salah sama orang2 lain, jadi maafkan mereka dan berharap orang2 yg kita lukai juga memaafkan kita

    BalasHapus
  12. aku dulu malah menggunakan bekas sandal jepitku buat menghapus tulisan yang pake potelot

    BalasHapus
  13. meminta maaf memang mudah dan memberi maaf juga sebenarnya bisa lebih mudah... tp apakh sebuah keharusan jika kita selalu memberi maaf ?

    BalasHapus
  14. minta maaf dan memaafkan. . .MasyaAllah :)

    BalasHapus
  15. maaf memaafkan, mulianyaaa :))

    BalasHapus
  16. maaf itu... lumayan susah untuk hati yang kerdil~
    sucikan hati dan tuai kebahagiaan =D
    maaf ^^ manis sekali~

    BalasHapus
  17. saya pernah membaca ttg copian dibawah ini yang membuat saya semakin mengerti temen2 wajib deh baca komentar saya yg telat:


    Lupakan tentang kesalahan, karena manusia memang diciptakan untuk tidak bisa menghindarinya. Dan ini Mutlak. Kasta tertinggi dari pengertian adalah kata MAAF. Sangat sulit untuk memaafkan dimana orang itu selalu menyalahkan anda dulunya.

    Tidak peduli darimana ras anda dilahirkan tapi yang satu kita memiliki nenek moyang yang sama : Adam, Berikanlah pengertian bahwa bukan mereka yang harus mengerti. Tapi bagaimana kamu membuat pengertian terhadap mereka dan bagaimana cinta kamu terhadap mereka.

    nah intinya sih ada kaitannya dgn maaf... afwan jika keliru mohon di ingatkan..
    saya senang share....

    BalasHapus
    Balasan
    1. assalamu alaikum... maaf.. ana g' nemu buku tamu.. jadi coment disini.... salam ukhuwah ea...

      Hapus
    2. kunjungi jga ea.. planetmuslim.blogspot.com

      Hapus
  18. kayaknya lagi sibuk banget ya an. . .

    kunjungan sore. . .. da orangnya ndak ya. . . ..

    BalasHapus
  19. memberi maaf sama meminta maaf itu terkadang sama susahny loh nur,
    apalagi kalo udah berhubungan sm gengsi
    hehe
    lama tak berkunjung kesini, pa kabar?

    BalasHapus
  20. Memaafkan itu satu hal yang patut diacungi jempol. Tidak mudah memaafkan seseorang tanpa mengingatnya kembali. Maka, kendalikanlah diri kita agar tidak berbuat sesuatu yang menyayat hati sesama.

    Kunjungan sore, An!

    BalasHapus
  21. salah tak bisa qt hindari....tapi semoga qt bisa meminimalisir permintaan maaf qt kesesama... sehingga istihgfar yg menggantiny.

    BalasHapus
  22. Meminta maaf sama memaafkan terkadang sama sulitnya, namun meminta maaf lebih mulia dari pada menunggu orang yang meminta maaf dan memaafkan orang juga sama mulianya, jadi mari saling memaafkan

    BalasHapus
  23. “maaf” jika saya menitipkan award disini, silahkan datang di http://blogmediarobbani.blogspot.com/2012/03/blog-inspirasiku.html

    BalasHapus
    Balasan
    1. syukron...

      insya Allah diambilll... :D

      Hapus
  24. Maaf suatu kata yang mudah disebut
    Tapi memafkan orang adalah hal yang sulit untuk di lakukan
    terkadang memaafkan hanya untuk orang-orang yang berhati mulia :D
    btw mba bole tukeran link ga ya ?

    BalasHapus
  25. Maaf itu tidak murah, Mahal.
    Murah bagi yang mengerti betapa hadiah terindah yang Allah janjikan karena Alloh Maha Pemaaf.

    mampirrrrrr
    makasih sharenya mba

    BalasHapus
  26. kunjungan pagi ah. . ..

    BalasHapus
  27. maaf itu mahal ternyata yaa...
    HAnya Alloh yang tak pernah lelah meberi ampunan dan magfiroh untuk hambanya...
    Subhanalloh
    terima kasih renungan nya..

    BalasHapus
  28. Postingan yang juga menyentil dinding nurani.. Pun diri ini, masih belajar tuk melihat kebaikan dari tiap amarah yang ditimbulkan dari orang lain. Masih belajar.. Dan akan terus..
    Postingan yang sungguh mengingatkan. Syukran.

    BalasHapus
  29. meminta maaf dan memberikan maaf adalah kunci penting bagi kesehatan juga kebagaiaan kita....

    BalasHapus
  30. Postingan yang bagus Annur.

    oya tolong diterima award di link:

    http://mugniarm.blogspot.com/2012/03/inspiring-award-for-inspiring-bloggers.html?showComment=1331686589175#c6282614677647831636

    Terimakasih :)

    BalasHapus
  31. ijin nyimak.......blog bagus..inspiratif...makasi..

    BalasHapus
  32. dalem tulisanx....

    kuncix agar memaafkan itu ringan & meminta maaf itu ringan pula adalah ikhlas cz Allah, yg terpenting kita dah brusaha melakukan yg terbaik...., salam ukhuwah.. :)barakallahu fiikum....

    BalasHapus
  33. assalamu'alaikum wr wb ''...saudara q yg baik... Aku mungkin tiada memiliki apa2....untuk ku hadiahkan kpdmu bg Menghargaimu....hanya Seuntai Doa'...yg dpat aku munajatkan.... 'agar kehidupanmu senantiasa di kunci dg KEBAHAGIA'AN...KESELAMATAN....dan KETENANGAN SELALU.... Amin yarrobal'allamin salam knal kembali n moga slalu dalam ukhwah ilamiyah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ammin ya Alloh,
      walaupun anonim... anda sudh mendoakan saya..

      jazakallahu khoiron katsiron..

      Hapus
  34. postingan yang sangat menarik :)
    sangat bermanfaat.. ^_^
    keep posting yaa..

    ingin barang bekas lebih bermanfaat ?
    kunjungi website kami, dan mari kita beramal bersama.. :)

    BalasHapus
  35. maaf secara teori memang mudah, namun ketika dilaksanakan serasa sulit. hmmm..., renungan yang penuh arti.

    makash y sobat telah berbagi. semoga bermanfaat n membawa berkah. salam sukses n semangat selalu...

    BalasHapus

Komentar yang sopan
Kritiklah bila membangun bukan menjatuhkan
salam persaudaraan ^_^

 
Catatan Annurshah Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template