"pagi sayang ku"
"bagaimana acara kemarin?"
"alhamdulillah seru,seminarnya heboh. oh iya kak, kakak dapat salam"
"salam dari siapa?"
"temanku, tapi ikhwan"
"oh,ya sudah ku buang saja salamnya ke tong sampah"
"hihi, laos nyusul katanya"
"laos apa layos? maunya layos ah"
"hihi.." tutup mulut.
Bagaimana bisa ku diam saja dan tak tertawa ketika kau sampaikan salam itu kepadanya.
bagaimana ku tak menggigit jari ketika kau beri sepucuk surat untukku?
Sayang si malang, aku hanya bisa melihat cermin ajaibku satu bulan sekali.
Jalan bernamakan cinta itu....
ada yang merangkai kata karena rasa rindu,
dibuatnya tulisan indah tentangnya
sampai ia tak pedulikan orang lain sedang memperhatikannya
dengan senyuman paling manis tersingkir sudah rasa gundahnya
Namun itu tak lama,
hanya sebentar ia mulai tersiksa
Ia merasa telah dipermainkanNYA
Naudzubillah...
"aku kenapa cantik? kenapa orang memuji ku cantik? sedangkan kau tidak?"
"bagaimana bisa kau tanyakan padaku?"
"Aku benci dia, dia hanya melihatku karena ku cantik"
setetes air mata mulai memberikan kesedihan begitu dalam.
"kenapa ia tak berani katakan saja pada kakak?"
"adik ku sayang. Aku tak suka dengan tatapan pria yang tak bisa menjaga pandangannya"
"lalu mau diapakan lagi? kakak kan cantik? sudah takdir"
"aku ingin masker itu mengenai wajahku"
"masker yang di rumah sakit? entar adik minta sama ibu deh"
"wew... huahhahaaa.... kakak nangis sambil tertawa nih"
"ih..lebeh... ya sudah. Kalau ada orang yang ngelirik kakak, bahkan bersiul atau minta kenalan kasih aja batu terus dilempar"
"ih......kabur. bicara denganmu ngawur"
Paginya Aisyah mengenakan masker ketika hendak ke kampus. Ia bahkan tak melepasnya saat di kampus. Pertanyaan pun tak kunjung habis dilontarkan.
Satu jawabannya.
"Aku malu hehehe"
lagi dan lagi ada akhiran hehehe...
Dia cantik hari ini,
Menyembunyikan wajah cantiknya agar ia merasakan ketenangan
Ia menyembunyikan wajah cantiknya agar si pria yang nyaris menabrak dinding di kampus tak tertabrak lagi melihat kecantikannya.
"aku belum bisa memakai cadar, karena belum terbiasa. Tapi aku berjanji menjaga keindahan yang diberikanNya agar tak merusak pandangan mereka"
gumamnya sambil meletakkan kacamata diatas meja.
"Karena kau cantik, aku kasih masker yang bagus untukmu" kata Anita wanita yang sudah lama berteman dengan Aisyah.
“katakanlah kepada orang laki-laki beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan pelihara kemaluannya. Yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka dan sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat.’ Dan katakanlah kepada wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS.An-Nuur [24]: 30-31).
“Bukankah Kami telah menjadikan untuk manusia sepasang mata.” (Al-Balad: 8)
Kemudian Allah subhaanahu wa ta’aalaa menegaskan kembali fungsi organ tubuh tersebut dalam ayat lainnya:
“Sesungguhnya kami ciptakan manusia dari setetes air mani yang bercampur (lalu) Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan) maka Kami jadikan ia mendengar dan melihat. Sesungguhnya Kami telah memberi petunjuk jalan yang benar kepadanya, lalu ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir.” (Al-Insan: 2-3)
Karena kau cantik akan ada edisi kedua.
bagus mbak ceritanya ^_^
BalasHapussebagai pengingat generasi muda seperti saya.
tq @.@
sama2 tq.
Hapussmoga kita selalu bisa mengingatkan juga...
Hm ... ttg fitnah yang bisa ditimbulkan wajah ?
BalasHapusiya, bisa bgtu
Hapustapi ini sedang merasa tidak tenang bgtu,,, hehhe ini ceritanya si cantik.nanti kita liat kelanjutannya...
krna dia sedang galau hihi.
waw.. ditunggu nih kelanjutannya :)
HapusSubhanalloh sekali, dia memakai cadar untuk menjaga pandangan lawan jenisnya :)
BalasHapushehe... Belum sayang..
Hapusbelum pakai dia, dia masih pakai masker hihii...
Karena cantikmu hanya untuk suami seorang. :D
BalasHapusenjih, tapi udah di curi orang hihi..
Hapuskecantikanmu hanya untuk pasnagan yg halal nantinya, nice story mbak :)
BalasHapusKarena Kau Cantikkk....
BalasHapusSubhanalallah.... Saat semua wanita berebut ingin dikatakan cantik, Mbak 'Aisyah justru sebaliknya...
oia aku pasang link kamu yah?
Hapuswaaaah indah banget kalau semua wanita seperti itu..
BalasHapuspesannya nyampe..
Subhanallah sekali ceritanya, tapi sayangnya ini kebalikan dari perempuan pada umumnya. Ayok, perbaiki diri lagi :D
BalasHapusaku cantik :)
BalasHapusallahu akbar!
oh yaaa, ambil sesuatu di blogku ya!
http://www.nurmayantizain.com/2012/04/award-berantai-loudest-chimer.html
thank you
Syukron bertubi-tubi syukron hihi..
Hapustubi-tubi gaya bahasanya alay nih hihi...
alayers bukan ataperss
sebenarx bukan hny cewek sj yg gk suka laki2 yg tdk bs mendundukkan pandanganx tp laki2 juga gk suka sama cewek yg gk bisa menundukkan pandanganx *jago ngeles :)...,
BalasHapusselama itu pandangan pertama alias pandangan yang tidak di sengaja dan tdk diikuti oleh pandangan selanjutx maka tdk mengapa.. :)
iyalah gpp, ornag ini cerita aja.. heheh
HapusKecantikan selain anugerah juga ujian. hmmm... pake cadar ya???
BalasHapusbukan saye... hihi
Hapusitu fiktif belaka sayang
karena kau cantik, maka sangat berharga..:}
BalasHapus:)
HapusMba Nur... saya izin copy gambarnya ya...
BalasHapusCatatanya bagus...
Jazakillah khoir...
Prita, monggo alias silahkan...
Hapus